Inter Milan sukses menaklukkan AC Milan dalam gelaran peluang usaha

Inter Milan sukses menaklukkan AC Milan dalam gelaran peluang usaha Coppa Italia. Pemain tengah Inter Nicolo Barella memandang performa teamnya di pertandingan itu jauh lebih bagus daripada Rossoneri.


Inter melayani Milan pada set perempat http://patendo.com/peluang-usaha/ peluang usaha final Coppa Italia, Rabu (27/1/2021) pagi hari WIB. Tanding di Stadion Giuseppe Meazza itu dimenangi Nerazzurri dengan score 2-1.


Milan sanggup unggul terlebih dahulu lewat peluang usaha Zlatan Ibrahimovic di menit ke-31. Selesai ketinggalan 1 gol, team bimbingan Antonio Conte sanggup bangun pada set ke-2 .



Romelu Lukaku sukses menyamai peluang usaha posisi dari titik putih di menit ke-71. Lantas, Eriksen jadi pahlawan Inter sesudah cetak gol dari sepakan bebas di menit 90+7.


Barella berasa benar-benar suka dengan kesuksesan teamnya menggulingkan Milan. Dia memandang performa La Beneamata jauh lebih bagus dari Milan pada laga ini.


"AC Milan ialah team yang kuat, tetapi kami memperlihatkan jika kami ada di tingkat yang serupa sama mereka. Sesungguhnya, kami memperlihatkan jika kami lebih bagus dari mereka, dan kami pengin lagi lakukan ini sepanjang kemungkinan," kata Barella di situs sah club.


Laga Derby della Madonnina kesempatan ini sempat diwarnai kerusuhan di antara Romelu Lukaku dengan Zlatan Ibrahimovic di pengujung set pertama. Barella memberi komentarnya mengenai peristiwa itu.


"Tekanan di lapangan? Hal itu bisa terjadi, tetapi saat laga sudah usai dan Anda kembali pada ruangan tukar, itu jadi sebuah hal yang sudah berakhir," lebih Barella.


Kemenangannya pada Milan membuat Inter memiliki hak meluncur ke set semi-final Coppa Italia. Barella mengharap teamnya tetap raih hasil positif di atas lapangan.


"Kami harus lagi meneruskan aksi kami di liga dan di kompetisi ini. Ada banyak pertandingan yang perlu dimainkan dan kami pengin menaklukkan semua team," tutupnya.


AC Milan menelan kekalahannya dengan Inter Milan pada pertandingan perempat final Coppa Italia, Rabu (27/1/2021) pagi hari WIB. Pada tanding di Stadion Giuseppe Meazza, Milan kalah dari score 2-1 dari Inter.


Milan sesungguhnya unggul terlebih dahulu pada set pertama melalui gol Zlatan Ibrahmimovic. Tetapi, Inter sanggup mengubah posisi pada set ke-2 melalui gol Romelu Lukaku dan Christian Eriksen.


Ke-2 gol Inter terbentuk melalui keadaan bola mati, Lukaku dari penalti dan Eriksen dari sepakan bebas.


Zlatan Ibrahimovic mendapatkan kartu merah di pertandingan ini. Pemain 39 tahun terima kartu kuning pertama selesai ribut dengan Lukaku dan kartu kuning ke-2 selesai membuat tekel pada Kolarov.


Stefano Pioli, pelatih AC Milan, sudah menjelaskan jika Coppa Italia jadi salah satunya sasaran Milan musim ini. Ketidakberhasilan di set perempat final ini juga membuat pelatih 55 tahun benar-benar sedih.


"Benar-benar menyebalkan jika kami tersisih. Kami benar-benar serius pada persaingan ini. Kami tampil oke dari segi bertahan, itu terlihat secara jelas," sebut Stefano Pioli selesai pertandingan.


Tetapi, kartu merah Ibrahimovic selanjutnya mengganti segala hal untuk Milan. Milan harus bertahan dengan kerja keras sampai kecolongan dari sepakan bebas di menit 90+7. Pioli juga benar-benar sedih.


Tetapi, Pioli menyaksikan ada satu segi positif dari teamnya.


"Saya tinggalkan kekalahan ini dengan hati semakin lebih positif dan optimis mengenai hari esok kami dibanding sesudah laga Atalanta," sebut Pioli.


Stefano Pioli memandang pertandingan AC Milan menantang Inter Milan berjalan imbang. Seandainya tidak ada hukuman kartu merah untuk Ibrahimovic, Pioli memandang Rossoneri punyai kesempatan untuk mencetak kemenangan.


"Itu ialah pertandingan yang paling imbang, salah satu ketidaksamaan ialah kehilangan satu pemain di atas lapangan. Bila itu 11 musuh 11, semua peluang dapat terjadi dan kami unggul 1-0," tegas Stefano Pioli.

Komentar